Tempat Asik, Sejarah Baru
12.13 |
| Foto : Museum Nasional Indonesia |
Banyak cara yang bisa dilakukan untuk memenuhi
pengetahuan kita akan sejarah Indonesia. Mulai dari lingkungan , tempat ibadah,
pendidikan yang diberikan di sekolah-sekolah/univ/institusi sampai dengan
tempat-tempat peninggalan sejarah atau museum. Banyak orang beranggapan bahwa
pergi ke museum adalah hal yang membosankan. Tapi tidak sedikit, yang berfikir
bahwa museum merupakan tempat yang tidak kalah menariknya dengan mall-mall yang
berada di Jakarta.
Hal itu akan kita rasakan pada salah satu museum di Jakarta,
yaitu Museum Nasional Indonesia. Demi menunjang sarana dan prasarana yang baik
serta meningkatkan minat masyarakat untuk pergi ke Museum Nasional Indonesia,
Kepala Museum Nasional Indonesia, Intan Mardiana selalu memiliki
program-program unggulan.
Salah satu yang dilakukan oleh Museum Nasional Indonesia
baru-baru ini untuk meningkatkan minat masyarakat, khususnya para remaja adalah
dengan menggandeng komunitas Indonesia Heritage Society pada peringatan
Festival Hari Museum Internasional dan 237 Tahun Museum Nasional Indonesia.
Festival diselenggarakan dengan melakukan sosialisasi, promosi, serta hiburan
kepada masyarakat. Festival terdiri dari beberapa rangkaian acara, yaitu lomba
gerak jalan, kids fashion show, paduan suara, pembuatan film pendek, dan
workshop mainan dan permainan tradisional, serta bazzar. Rangkaian festival
diakhiri dengan acara puncak atau Gebyar Festival.
Dengan diadakannya program acara ini, minat para remaja
untuk pergi ke museum cukup tinggi, mereka bisa menikmati serangkaian program
yang dibuat sambil belajar mengenai sejarah di Museum Nasional Indonesia.
Program ini juga dirasa penting karena dapat merubah presepsi masyarakat,
khususnya remaja bahwa pergi ke museum bukanlah sesuatu yang membosankan.
Selain kita bisa belajar sejarah, kita juga bisa mendapatkan berbagai
inspirasi, hal apa yang bisa kita lakukan untuk kedepannya.
Museum Nasional Indonesia juga membuka café corner untuk
lebih meningkatkan sarana dan prasarana yang ada. Sehingga diharapkan dapat
lebih menarik minat masyarakat untuk datang ke museum. Sambil menikamati
jajanan café, para remaja juga bisa berdiskusi atau ngobrol-ngobrol santai dan
berfikir bahwa tidak ada salahnya jika yang biasanya mereka berkumpul atau
janjian disuatu tempat yang asik dan menyenangkan adalah mall, maka kali ini
mereka akan memilih untuk janjian di museum.
 |
| Foto : Cafe di Museum Nasional |
Museum Nasional Indonesia dapat memberikan pola pikir yang
berbeda mengenai pandangan kita terhadap museum. Selain tempatnya yang bersih,
sarana dan prasarana yang mendukung, serta terawatnya peninggalan-peninggalan
sejarah menjadi point utama dalam program Museum Nasional Indonesia untuk terus
mengembangkan pelestarian akan sejarah Indonesia. Belajar sejarah memang penting, tapi akan menjadi sejarah
baru jika kita bisa menjadikannya salah satu tempat favorite untuk dikunjungi.
Referensi : http://www.museumnasional.or.id/news/910.html
- Ditha Ayuandini -
3 comments
"Tempat asik, sejarah baru". Setuju banget! Kita sebagai anak muda harusnya bisa lebih menghargai museum-museum yang ada di Jakarta.
BalasHapuskerennn yahhh
BalasHapusTerima kasih untuk komentarnya:) Sering-sering kunjungi blog kami ya untuk mengetahui informasi terkini dari museum nasional
BalasHapus